Postingan ini tertulis dari ketidaksengajaanku menonton sebuah video short film berjudul "Mind The Gap" di YouTube (nanti saya sertakan videonya di bawah), setelah saya telusuri di Google ternyata ini adalah sebuah kisah nyata yang menurutku cukup mengharukan, kisah cinta yang mungkin jarang dan langka ketika seorang perempuan ditinggal mati kekasihnya. Kira-kira begini kisahnya.

Di London, ada seorang perempuan yang setiap hari naik subway dan duduk di dok hanya untuk mendengarkan pengumuman yang direkam suaminya pada tahun 1950.

Setelah kematian Oswald Laurence, suami dari Margaret McCollum, perempuan tersebut selalu duduk menunggu di bangku untuk mendengar rekaman yang menjadi salah satu peringatan “Mind the gap” (tolong perhatikan celah antara kereta dengan dok) paling terkenal di London.

Pada tahun 2007, Oswald meninggal dunia dan menyisakan kekosongan besar di hati Margaret. Akhirnya Margaret menemukan cara untuk merasakan kehadiran paling dekat akan suaminya.

Namun, setelah lebih dari setengah abad, rekaman suara ini pun digantikan oleh rekaman elektronik lainnya. Karena merasa tertekan, Margaret pun meminta rekaman kaset ini kepada perusahaan transportasi kereta bawah tanah London agar dia bisa terus mendengarkan suara suaminya di rumah.

Akan tetapi, manakala mengetahui sejarah yang menyentuh ini, maka perusahaan transportasi itu pun memutuskan untuk mengembalikan pemutaran rekaman pengumuman tersebut di satu-satunya pemberhentian dekat tempat tinggal Margaret, khususnya pemberhentian Bendungan di Jalur Utara. Hingga hari ini, di sanalah semua penumpang masih dapat mendengarkan suara Oswald Laurence dan teringat bahwasanya cinta sejati itu benar-benar ada.

 

BACA JUGA POSTINGAN LAINNYA: